www.garam.co.id.Surabaya,11 November 2025-Komitmen untuk memperkuat sektor industri garam nasional kembali dibuktikan oleh PT Sumatraco Langgeng Makmur, perusahaan yang bergerak di bidang produksi dan pengolahan garam berkualitas tinggi. Melalui sinergi bersama petani garam lokal di berbagai daerah pesisir Indonesia, perusahaan yang berpusat di Surabaya, Jawa Timur ini bertekad mendorong kemandirian industri garam nasional Dalam keterangannya, Direktur PT Sumatraco Langgeng Makmur, Nurhadi Wiyono, menyampaikan bahwa kolaborasi ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat rantai pasok garam nasional. “Kami ingin menghadirkan perubahan nyata. Indonesia memiliki potensi luar biasa dalam sektor garam, dan kami yakin jika petani garam lokal diberdayakan dengan baik, kebutuhan garam nasional bisa dipenuhi dari produksi dalam negeri,” ujar Nurhadi Program kemitraan ini melibatkan ratusan petani garam dari wilayah Madura, Sampang, Pamekasan, dan beberapa sentra garam di Jawa Timur lainnya. Melalui program ini, PT Sumatraco Langgeng Makmur tidak hanya membeli hasil produksi petani dengan harga bersaing. “Selama ini, banyak petani garam kita yang masih menggunakan cara tradisional. Dengan pendekatan teknologi dan pembinaan yang berkelanjutan, kualitas garam yang dihasilkan dapat meningkat signifikan dan memenuhi standar industri” tambah Nurhadi. Kerja sama ini tidak hanya berorientasi pada keuntungan bisnis semata, tetapi juga berdampak sosial bagi masyarakat pesisir. Dengan kemitraan yang adil, petani garam mendapatkan kepastian pasar, harga yang stabil, serta akses terhadap teknologi dan pembiayaan yang selama ini sulit diperoleh. “Selama ini kami sering kesulitan menjual hasil panen, terutama saat musim panen raya ketika harga garam jatuh. Dengan adanya kerja sama ini, kami tidak hanya dijamin penyerapan hasil, tapi juga diberi pembinaan cara meningkatkan kualitas produksi,” ujar Suryadi Langkah sinergis yang diambil PT Sumatraco Langgeng Makmur juga sejalan dengan program pemerintah dalam mencapai swasembada garam nasional. “Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Dunia usaha harus ikut terlibat aktif. Kami siap menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan kemandirian garam nasional,” tegasnya. “Kami berkomitmen untuk menjalankan bisnis yang berkelanjutan. Artinya, pertumbuhan ekonomi harus berjalan beriringan dengan kelestarian lingkungan dan kesejahteraan sosial,” ungkap Nurhadi.
